Jakarta, Portonews.com – Melalui serangkaian sampling dan pengujian yang dilakukan sejak Februari hingga Desember 2024 serta berdasarkan laporan dari beberapa negara seperti Singapura, Thailand, dan Brunei Darussalam, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengumumkan temuan terkait 61 produk obat bahan alam (OBA) yang terkontaminasi bahan kimia obat (BKO).
Pada umumnya, penambahan BKO ini ditemukan pada produk OBA dengan klaim sebagai penambah stamina pria, yang mengandung sildenafil sitrat dan tadalafil. Selain itu, BKO parasetamol juga ditemukan pada produk OBA yang mengklaim sebagai obat pegal linu dan penambah stamina pria.
Kepala BPOM, Taruna Ikrar, menekankan bahwa kandungan BKO dalam obat bahan alam sangat berisiko bagi kesehatan. “Kandungan BKO pada obat bahan alam sangat berisiko bagi kesehatan. Penambahan BKO dapat menimbulkan efek samping berupa kehilangan penglihatan dan pendengaran, nyeri dada, pusing, pembengkakan (mulut, bibir, dan wajah), stroke, serangan jantung, bahkan kematian. Penggunaan BKO juga dapat menyebabkan kerusakan hati apabila dikonsumsi dalam jangka panjang atau dosis tinggi,” ujar Taruna, seperti dikutip pada Sabtu (1/3/2024).
Sebagai respons terhadap temuan ini, BPOM menjatuhkan sanksi kepada pelaku usaha yang memproduksi dan mengedarkan OBA BKO berupa peringatan keras dan pencabutan izin edar produk. Selain itu, pelaku pelanggaran juga bisa dikenakan sanksi pidana sesuai dengan Pasal 435 Jo. Pasal 138 ayat (2) dan (3) Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan, dengan ancaman pidana penjara hingga 12 tahun atau denda maksimal Rp5 miliar.
Taruna Ikrar juga mengingatkan, “Pelaku usaha memegang tanggung jawab terhadap integritas produk yang dimiliki, dan bagi yang terbukti melanggar, akan dikenakan sanksi berat, termasuk sanksi pidana.”
Daftar Obat Herbal Berbahaya Menurut BPOM:
- Ginggaro
- Remadix
- MJA Jrenkco
- Madu MJA Borneo
- Vortis
- Bomen
- Herbastamin
- Margaritae Cough Capsule
- Shen jin cao
- Gan Mao Tong
- Miao Jia Dai Fu Yi Jun Ru Gao
- Jin chan qing xue zhi yang wan
- Renshen Feiguai Yuanqian Wan
- Susu Belut
- Nio Xuang Wan
- Herbasam
- Rajawali
- Asam Urat Pegal Linu Cap Bunga Matahari
- Jamu Jawa Tradisional Jamu Herbal Alami
- Shen Ling Asam Urat
- Tawon Liar
- Sari Mahkota Dewa
- Tawon Liar (2)
- Slim & Shape Herbal Pelangsing dan Penurun Berat Badan Herbal
- Plangsing Plakor
- To Slim
- Go Slim
- 3Slim
- FF Slimming Herbal
- Ramuan Pak Kumis
- Kapsul BAPAK Super Greng
- Chang San
- Kopi Beruang Black
- Libido Super
- Goro-Goro X-tra
- Hajar Jahanam
- Kapsul Kuat dan Tahan Lama Kuda Arab
- Kalajengking-X (Scorpio-X)
- Urat Jantan
- Kopi Mix sakao 39
- Madu Lanang
- Kayu Lanang Ceng! Plis
- Jaran Lanang
- Pak Brengos
- Pil Gairah
- Hajar Jahanam Jamu Kuat Lelaki
- Spider
- Urat Kuda
- Gatot K-CA
- Gatot K-Ca
- UM Gold Ekstra Strong
- Chang SanX
- Beruang
- New Cobra Mas
- Africa Black Ant Platinum
- Viagra-X
- Chang San Black X
- One man Plus
- Beruang Hitam
- Tongkat Jantan
- Kopi Dayak.
BPOM mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam memilih produk obat, dan memastikan bahwa obat yang digunakan telah terdaftar serta memiliki izin edar yang sah.
