Jakarta, Portonews.com – Biro Hukum dan Pengaduan Masyarakat Sekretariat DPR RI baru saja meluncurkan Artificial Intelligence for Recommendation and Analytic (AIRA), sebuah terobosan yang diharapkan dapat mempercepat dan mempermudah penanganan pengaduan masyarakat. Indra Iskandar, Sekjen DPR RI, menekankan pentingnya teknologi dalam meningkatkan efisiensi proses pengaduan yang selama ini terus meningkat.
“Pengaduan masyarakat yang berada di Biro Hukum dan Pengaduan Masyarakat Sekjen DPR RI merupakan salah satu pintu DPR dalam memfasilitasi keluhan publik,” ujar Indra, menambahkan bahwa AIRA diharapkan menjadi jembatan untuk memberikan jawaban yang tepat, cepat, dan akurat bagi masyarakat.
Irzan Raditya, CEO Kata.ai, juga menyoroti langkah ini sebagai pilihan visioner. Ia menjelaskan, “Masyarakat ingin mendapatkan jawaban yang tepat, cepat, dan akurat, dan AI menjadi jambatan menuju ke sana.” Ia menggarisbawahi bahwa penerapan AI dapat meringankan beban operasional dan meningkatkan kepuasan masyarakat.
Dalam wawancaranya, Irzan menyatakan pentingnya mengadopsi 4P (Potential, People, Policy, dan Platform) dalam implementasi teknologi AI. “Kita perlu memahami potensi lembaga dalam mengadopsi AI untuk meningkatkan layanan,” ungkapnya.
Dengan tema ‘Sinergi dan Kolaborasi Dalam Interoperabilitas Data Pengaduan Masyarakat di DPR RI Menuju Pelayanan yang Akuntabel’, peluncuran AIRA ini diharapkan tidak hanya mempercepat proses pengaduan, tetapi juga meningkatkan sinergi antara berbagai komisi di DPR, memastikan bahwa setiap keluhan ditangani dengan tepat.