Jakarta, Portonews.ocm – Pihak kepolisian telah menerima sekurang-kurangnya lima pengaduan terkait kasus pencurian atau pencopetan telepon seluler yang terjadi selama acara pesta rakyat di sekitar Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat, pada Minggu (20/10).
“Semua korban sudah melapor masing-masing berinisial MS, DAP, N, F dan MA,” kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi, saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin.
Ade Ary menjelaskan bahwa empat korban berinisial MS, DAP, F, dan N merasa menjadi korban pencopetan di halte TransJakarta Grand Hyatt, di Jalan MH. Thamrin, Menteng, Jakarta Pusat.
Untuk kejadian yang menimpa MS, DAP, dan N, insiden tersebut terjadi saat mereka sedang antre mengambil makanan gratis. Usai menerima makanan, mereka baru menyadari bahwa ponsel mereka telah hilang.
Sementara korban berinisial F kehilangan ponsel ketika dua orang tak dikenal mendekati dan berdesakan dengannya saat ia melintas di tengah kerumunan yang ingin menyeberang menuju arah Grand Hyatt.
Korban MA mengaku kehilangan telepon selulernya saat menonton konser di Bundaran HI. Ia sempat duduk untuk beristirahat, namun ketika bangun, ponsel yang disimpan di saku celananya sudah raib.
“Kemudian korban MA kehilangan ponsel saat dia menonton konser di Bundaran HI saat korban duduk istirahat, namun ketika berdiri pelapor mendapati handphone miliknya sudah tidak ada di dalam kantong celana miliknya,” ujar Ade Ary.
Ade Ary menuturkan, kerugian total dari kelima korban diperkirakan mencapai lebih dari Rp52 juta, yang berasal dari hilangnya lima unit telepon genggam tersebut.
“Kasus saat ini sedang ditangani Polsek Menteng,” ujarnya.
Pada acara pesta rakyat tersebut, Kementerian BUMN menyelenggarakan setidaknya 13 panggung hiburan yang tersebar di berbagai lokasi untuk menyemarakkan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, pada Minggu (20/10). Panggung-panggung tersebut menampilkan berbagai artis dan penyanyi nasional, dilansir dari ANTARA, Senin (21/10/2024).
Berdasarkan informasi yang dihimpun di Jakarta pada Sabtu, acara pesta rakyat ini dibagi menjadi tiga sesi: pagi (08.30 WIB), siang (10.00 WIB), dan sore (14.00 WIB). Kegiatan yang ditawarkan meliputi pembagian hadiah door prize, hiburan musik, gerai makanan, pameran UMKM, serta bazar.