Post Views: 585
Jakarta, Portonews.com – Presiden Prabowo Subianto menegaskan tidak akan ada toleransi terhadap korupsi yang bisa menghambat masuknya investasi ke Indonesia. Hal ini disampaikan saat menjamu para pengusaha dari Amerika Serikat dalam pertemuan pagi di Istana Negara, Jakarta, pada hari Selasa.
Menteri Investasi dan Hilirisasi sekaligus Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal, Rosan Roeslani, yang turut hadir dalam pertemuan tersebut, menyebutkan bahwa sekitar 50 pengusaha AS dari Dewan Bisnis AS-ASEAN merasa percaya dengan komitmen pemerintahan Presiden Prabowo dalam memperbaiki iklim investasi di Indonesia.
“Di saat bersamaan Bapak Presiden menyampaikan tidak akan ada toleransi untuk korupsi atau hal-hal negatif yang akan menghambat investasi,” ucap Rosan saat memberikan keterangan pers di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (3/12/2024), yang dilansir dari laman ANTARA.
Rosan Roeslani menjelaskan bahwa Presiden Prabowo memberikan jaminan kepada para pengusaha mengenai penegakan aturan hukum yang kuat. Ia menyebutkan, hal ini mampu memberikan rasa percaya dan kenyamanan bagi para investor yang sudah berinvestasi di Indonesia.
Pertemuan antara Presiden Prabowo dan sekitar 50 pengusaha Amerika Serikat yang tergabung dalam Dewan Bisnis AS-ASEAN berlangsung dari pukul 10.00 hingga 12.00 WIB.
Rosan juga mengungkapkan, diskusi yang berjalan lancar membuat pertemuan yang awalnya dijadwalkan selesai pukul 11.30 WIB diperpanjang hingga pukul 12.00 WIB. Hal ini menunjukkan adanya komunikasi yang baik antara Presiden dan para pengusaha tersebut.
Para pengusaha dari delapan sektor berbeda, seperti kesehatan, makanan dan minuman, pariwisata, farmasi, mineral, minyak dan gas, serta digitalisasi, menunjukkan antusiasme mereka terhadap rencana investasi di Indonesia.
“Ada lebih dari 11 pertanyaan yang disampaikan langsung kepada Bapak Presiden dan Bapak Presiden langsung menyampaikan secara gamblang bagaimana komitmen pemerintah Indonesia untuk terus meningkatkan ekonomi dengan menjaga investasi yang sudah masuk dan yang akan masuk ke Indonesia,” ucap Rosan.
Dalam pertemuan pagi itu, Presiden didampingi sejumlah pejabat, yaitu Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani, serta Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Kamala Shirin Lakhdir. Selain itu, Ketua Dewan Penasihat Kadin Indonesia Hashim Djojohadikusumo, Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono, dan President serta CEO Dewan Bisnis AS-ASEAN juga hadir.
Menyukai ini:
Suka Memuat...
Terkait