Jakarta, Portonews.com – Momen liburan Lebaran 2024 menjadi baik bagi sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mengumumkan proyeksi perputaran ekonomi sebesar Rp276,11 triliun selama periode libur Lebaran, mencatat kenaikan signifikan sebesar 15 persen dari tahun sebelumnya yang hanya mencapai Rp240,01 triliun.
Dalam acara “The Extended Weekly Brief with Sandi Uno” yang digelar secara hybrid di Manhattan Hotel, Jakarta, Deputi Bidang Kebijakan Strategis Kemenparekraf, Dessy Ruhati, menjelaskan bahwa proyeksi ini berdasarkan prediksi mobilitas masyarakat yang meningkat drastis. Kementerian Perhubungan memperkirakan sekitar 193,6 juta orang akan melakukan perjalanan selama liburan Lebaran, meningkat dari 123,8 juta orang pada tahun sebelumnya.
Pulau Jawa menjadi magnet utama pergerakan wisatawan, dengan Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Jawa Barat menjadi destinasi utama. Wisatawan dari berbagai daerah, terutama Jawa Timur, Jabodetabek, dan Jawa Tengah, menggunakan berbagai moda transportasi seperti kereta, bus, mobil, dan motor pribadi.
Dessy juga menyoroti preferensi daya tarik wisatawan yang didominasi oleh pantai/danau, pusat kuliner, pegunungan/agrowisata, taman rekreasi/kebun binatang, dan pusat perbelanjaan. Destinasi populer termasuk D.I. Yogyakarta dengan Malioboro dan Parangtritis, Borobudur di Jawa Tengah, Bromo di Jawa Timur, serta Ciwidey, Pangandaran, dan Lembang di Jawa Barat. Jabodetabek juga mencatat kunjungan tinggi, terutama ke Puncak Bogor dan Ragunan.
Sandiaga Salahuddin Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Baparekraf), menekankan pentingnya kesiapan destinasi dalam hal keamanan dan kenyamanan untuk memastikan kelancaran liburan Lebaran tahun ini.
Acara “The Extended Weekly Brief with Sandi Uno” didukung oleh mitra co-branding “Wonderful Indonesia” seperti The Ascott Limited (Harris Hotel, Yello Hotel, Fox Hotel), Manhattan Hotel, Traveloka, Trans Studio Entertainment, Grab Indonesia, Tokopedia, Taman Impian Jaya Ancol, El Hotel Bandung, Waterbom Bali, dan White Horse Group.
Dalam acara tersebut, hadir pula para pejabat eselon I dan II di lingkungan Kemenparekraf/Baparekraf serta sejumlah tamu undangan lainnya. Proyeksi yang optimis ini memberikan harapan baru bagi industri pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia untuk terus tumbuh dan berkembang.