Jakarta, Portonews.com – Dalam rangka memberikan kemudahan kepada masyarakat yang merencanakan untuk mudik selama periode Lebaran tahun ini, Kementerian Komunikasi dan Informatika telah meluncurkan sebuah inisiatif baru yang bernama Mudikpedia. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, buku elektronik ini menjadi satu-satunya panduan terpadu yang dapat diakses secara daring melalui tautan https://s.id/mudikpedia.
Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik, Usman Kansong, mengungkapkan bahwa buku elektronik ini merupakan kelanjutan dari upaya tim komunikasi publik yang telah dilakukan sebelumnya. “Hal ini dilakukan untuk memberikan panduan yang lebih komprehensif kepada masyarakat yang berencana untuk mudik. Semua informasi yang dibutuhkan telah dirangkum dalam booklet ini,” ujarnya pada Kamis (27/3/2024) di Jakarta.
Kemudahan akses informasi yang disediakan oleh Mudikpedia menjadi semakin penting mengingat diprediksinya lonjakan jumlah pemudik pada tahun 2024 dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Kementerian Perhubungan bahkan menyatakan bahwa pergerakan masyarakat selama periode lebaran Idulfitri 2024 diperkirakan mencapai 193,6 juta orang. Mudikpedia sendiri merupakan salah satu upaya pemerintah dalam mewujudkan slogan Angkutan Lebaran 2024, yaitu “Mudik Ceria, Penuh Makna”.
“Mudikpedia tidak hanya memberikan informasi terkait jadwal dan jalur perjalanan saat mudik, tetapi juga memuat informasi penting seperti lokasi rest area, pom bensin terdekat, rumah makan, dan posko kesehatan. Ini membantu pemudik dalam memantau situasi lalu lintas dan menghindari potensi kepadatan,” tambah Usman.
Selain itu, Mudikpedia juga diperbaharui secara berkala agar tetap relevan dengan kondisi terkini. Terdapat pula layanan pantauan lalu lintas secara langsung melalui CCTV di beberapa lokasi strategis seperti Bandung, Jawa Timur, jalan tol PBJT PU, dan Pelabuhan Tanjung Priok.
Dalam Mudikpedia, pemudik juga dapat menemukan informasi seputar cara pendaftaran mudik gratis, pemesanan tiket kereta api dan kapal feri, tarif tol, prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), posko THR 2024, hingga penukaran uang lebaran oleh Bank Indonesia. “Buku ini tidak hanya berguna sebagai panduan perjalanan, tetapi juga sebagai bahan bacaan yang informatif tentang latar belakang dan tradisi mudik di Indonesia,” jelas Usman.
Mudikpedia diharapkan dapat menjadi solusi yang bermanfaat bagi masyarakat dalam merencanakan perjalanan mudik yang aman dan nyaman, baik melalui transportasi darat, laut, maupun udara. Informasi yang tersedia di Mudikpedia juga sangat penting bagi pemudik yang menggunakan angkutan umum, karena dapat memberikan informasi detail tentang kelaikan bus atau kendaraan yang akan digunakan, yang tentunya berkaitan erat dengan keselamatan selama perjalanan.
Dengan adanya Mudikpedia, diharapkan tingkat kesiapan dan kenyamanan pemudik saat merayakan momen Lebaran dapat lebih terjamin, serta dapat mengurangi potensi kemacetan dan masalah lain yang sering terjadi selama musim mudik.