Depok, Portonews.com – Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya, 28 Oktober 2024** – Mahasiswa Universitas Indonesia (UI) berhasil meraih empat penghargaan dalam Kompetisi Kontes Kapal Indonesia (KKI) 2024 yang diadakan oleh Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas). Kompetisi ini berlangsung di Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya dari tanggal 23 hingga 28 Oktober 2024, diikuti oleh 101 tim dari 45 perguruan tinggi di Indonesia.
Keempat tim UI yang berkompetisi menunjukkan keunggulan dengan desain inovatif dan teknologi mutakhir. Tim Nagapasa 1 memenangkan Juara 3 dalam kategori Inovasi Desain dan Konstruksi, sedangkan Tim Nagapasa 2 meraih Juara Harapan 1 pada kategori Inovasi Sistem Permesinan dan Kelistrikan. Tim Nagapasa 3 mendapat Juara 2 di kategori Inovasi Perlengkapan Khusus, dan tim Autonomous Marine Vehicle (AMV) menjadi Juara Harapan 2 dalam kategori Autonomous Surface Vessel.
Rayyaan Jandiar Muhardi, ketua Tim Nagapasa 1, menjelaskan inovasi kapal Platform Supply Vessel (PSV) yang mereka rancang dengan bentuk lambung “Axe Bow”. “Dengan desain lambung yang lebih efisien, kapal PSV dapat menghemat bahan bakar sehingga menurunkan biaya operasional secara signifikan,” ujarnya.
Tim Nagapasa 2, yang dipimpin oleh Dzakiah Mardhiah, menciptakan inovasi Floating Production, Storage, and Offloading (FPSO) dengan sumber energi Floating Nuclear Power Plant (FNPP). “Penggunaan FNPP membuka peluang besar untuk mengurangi emisi karbon dan ketergantungan pada bahan bakar fosil,” jelas Dzakiah.
Tim Nagapasa 3 mengembangkan teknologi eksplorasi laut dalam dengan mengintegrasikan Multi-Beam Echosounder (MBES) dan Sub-Bottom Profiler (SBP) pada Autonomous Underwater Vehicle (AUV). Ketua tim, Muhammad Muflih, menyatakan bahwa teknologi ini lebih efisien dibanding metode konvensional. “Pemetaan presisi memastikan eksplorasi dilakukan aman dan efektif,” katanya.
Tim AMV UI menghadirkan kapal Makara Pleco yang didesain sebagai Support Yacht untuk industri offshore dan mitigasi tumpahan minyak. “Makara Pleco mampu mendeteksi tumpahan minyak, memetakan area terdampak, hingga mengangkat minyak dari laut menggunakan skimmer,” kata Christopher Sutandar, ketua tim AMV.
Dekan Fakultas Teknik UI, Prof. Dr. Ir. Heri Hermansyah, S.T., M.Eng., IPU, mengapresiasi pencapaian ini. “Inovasi mahasiswa UI menunjukkan potensi besar Indonesia dalam menciptakan solusi kapal masa depan yang ramah lingkungan dan mendukung kegiatan offshore,” ujarnya seperti yang disampaikan juga kepada flashlomvok.com. (*)
