Insiden terjadi sekitar pukul 01.00 WIB ketika Kapal SPOB Jeanita mulai dilalap api. Informasi pertama kali diterima oleh Nakhoda Kapal Patroli KPLP KN. Rantos – P.210 dari Kepala Pangkalan PLP Tanjunguban melalui Koordinator Kelompok Operasi. Menindaklanjuti laporan tersebut, pada pukul 01.30 WIB, KN. Rantos – P.210 diperintahkan untuk segera bertolak menuju lokasi kebakaran.
Kapal patroli KN. Rantos – P.210 tiba di lokasi pada pukul 02.30 WIB dan segera memulai operasi pemadaman dengan bantuan kapal TB. TRANSKO DARA 3202 dan TB. MEDELIN PARTNER. Walaupun api masih mengeluarkan kepulan asap pada pukul 02.45 WIB, upaya pemadaman terus dilakukan. Tim berhasil mengendalikan api dengan merapatkan kapal ke lambung kiri Kapal SPOB Jeanita, memudahkan akses untuk pemadaman.
Pemadaman berlangsung hingga pukul 05.00 WIB dengan personil KN. Rantos – P.210 memadamkan api di ruang akomodasi dan mesin kapal menggunakan selang pemadam. Operasi ini juga melibatkan beberapa unsur kapal lain, termasuk KN.406, KNP.544, dan Boat Polairud Tanjung Uban. Setelah api berhasil dipadamkan, tim melakukan pendinginan untuk memastikan tidak ada potensi api kembali muncul.
Kepala Kantor Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) Kelas II Tanjunguban, Sugeng Riyono, mengkonfirmasi bahwa saat ini Kapal SPOB Jeanita masih berada di lokasi kejadian. “Saat ini kapal itu masih di posisi tempat kejadian perkara (TKP),” ujarnya.
Direktur KPLP, Jon Kenedi, menjelaskan bahwa insiden ini terjadi pada koordinat GPS 01°03’647″ N / 104°12’693″ E. “Insiden berhasil ditangani berkat respon cepat serta kerja sama yang solid dari berbagai pihak,” ungkapnya. Ia juga menambahkan bahwa evakuasi dilakukan oleh Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai Tanjung Uban bersama pihak terkait lainnya.
Kapal SPOB Jeanita yang mengangkut BBM telah berhasil memindahkan logistik minyaknya ke darat sebelum kebakaran terjadi, sehingga mencegah kerugian yang lebih besar. Semua 16 kru kapal, termasuk kapten, telah dievakuasi dengan selamat dan akan diperiksa untuk mengetahui penyebab kebakaran.
“Kerja sama dan koordinasi yang solid dari berbagai unsur berhasil menyelamatkan Kapal SPOB Jeanita dari kebakaran yang lebih besar dan mencegah kerugian yang lebih serius. Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam upaya ini,” tutup Jon Kenedi.
Peristiwa ini menunjukkan betapa pentingnya kesiapan dan kerja sama dalam menangani situasi darurat di laut, serta keberhasilan Tim SAR Gabungan dalam menangani kebakaran kapal secara efektif.