Makassar, Portonews.com – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat bekerja sama dengan PT Permodalan Nasional Madani (PNM) menggelar edukasi keuangan bagi 500 pelaku UMKM perempuan di Makassar, Senin. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan literasi keuangan dan membantu para pelaku usaha dalam memilih sumber permodalan yang tepat untuk bisnis mereka.
Budi Susetiyo, Direktur OJK Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat, menyatakan bahwa UMKM memiliki peran penting dalam mendukung stabilitas dan pertumbuhan ekonomi dengan menciptakan lapangan kerja, mendorong inovasi, dan memperkuat ekonomi lokal. Ia juga menekankan pentingnya memahami berbagai layanan keuangan yang tersedia agar UMKM bisa memilih opsi permodalan yang sesuai dengan kebutuhan.
“Dengan beragamnya produk/layanan jasa keuangan, maka penting bagi UMKM untuk mempertimbangkan kebutuhan dan kemampuan finansial dengan cermat saat memilih sumber permodalan yang sesuai untuk memperkuat bisnis dan memungkinkan pertumbuhan yang berkelanjutan,” disampaikan Budi Susetiyo pada kegiatan Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU).
Menurut Budi Susetiyo, memahami konteks dalam pengelolaan keuangan memiliki peran penting. Ia menjelaskan bahwa edukasi keuangan dapat memberikan bekal pengetahuan yang berguna, terutama untuk mengelola utang dengan bijak serta memilih opsi pembiayaan yang paling sesuai.
Andi Arwin Azis, Pejabat Sementara (Pjs) Wali Kota Makassar, menyambut baik langkah PNM karena program ini tidak hanya memikirkan soal ekonomi masyarakat, tapi juga memperhatikan hal-hal lain yang penting bagi kesejahteraan mereka. Ia berharap program serupa bisa diterapkan lebih luas oleh lembaga-lembaga pemerintah lainnya. “Program ini patut diapresiasi. Patut didorong semua lembaga pemerintah untuk melakukan hal yang sama. Agar cakupannya bisa diperbesar lagi, diperluas lagi,” ujar Arwin Azis.
Pemimpin Cabang PNM Makassar, Maimun Bakri, menjelaskan bahwa peran perempuan sangat penting dalam mendidik keluarga, terutama dalam hal pengelolaan keuangan. Dengan begitu, kondisi keuangan rumah tangga bisa lebih baik, dan usaha yang mereka jalankan bisa terus berkembang secara berkelanjutan. Acara yang berlangsung di lapangan kawasan Pantai Akkarena ini turut dihadiri oleh Chief Representative Water.org dan Duta Air serta Sanitasi, Ikke Nurjanah. Dilansir dari laman Antara, (15/10/2024).