Jakarta, Portonews.com – Pemerintah Indonesia resmi membentuk Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan sebagai bagian dari strategi untuk menjalankan program Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto dan merealisasikan salah satu prioritas utamanya, yaitu “Reformasi Politik, Hukum, dan Birokrasi.” Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Rini Widyantini, berkomitmen untuk mendukung strategi ini dengan memperkuat peran Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan.
“Presiden membentuk Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan untuk meningkatkan fokus dan spesialisasi dalam menangani isu-isu spesifik di bidang imigrasi dan pemasyarakatan, saya dan jajaran di Kementerian PANRB siap untuk membantu menyukseskan program prioritas yang diampu Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan sesuai dengan tugas dan wewenang kami,” kata Rini setelah bertemu dengan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, di Jakarta, Selasa (12/11).
Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan memiliki dua bidang utama yang menjadi tanggung jawabnya. Dalam urusan imigrasi, mereka mengurus berbagai hal seperti pelayanan visa untuk dokumen perjalanan, mengatur izin tinggal dan status keimigrasian, menjalankan tugas intelijen keimigrasian, serta mengawasi tempat-tempat pemeriksaan imigrasi.
Sementara itu, untuk bidang pemasyarakatan, mereka bertanggung jawab mengatur beberapa hal penting. Mulai dari mengelola sistem dan cara menjalankan lembaga pemasyarakatan, memberikan pelayanan untuk tahanan dan anak, membantu pembinaan narapidana, melakukan bimbingan kemasyarakatan, hingga memastikan kepatuhan internal berjalan dengan baik.
“Untuk memastikan program kerja Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan dapat berjalan optimal, kami juga terus mengakselerasi rampungnya pembahasan struktur organisasi dan tata kelola. Harapannya SOTK dapat segera rampung sehingga pelayanan yang diberikan Pak Menteri beserta jajaran kepada masyarakat dapat berjalan maksimal,” jelasnya, dilansir dari laman Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB),
Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, memberikan apresiasi kepada Menteri PANRB atas upayanya yang cepat dalam menyelesaikan pengaturan kelembagaan instansi pemerintah. Agus berharap seluruh tim Kabinet Merah Putih tetap semangat dan kompak dalam bekerja keras, agar harapan Presiden dan Wakil Presiden untuk menjadikan Indonesia negara maju dan makmur dapat segera tercapai.
“Kami konsultasi dengan Ibu Menteri PANRB untuk mendapatkan arahan sekaligus petunjuk terkait dengan penyusunan struktur organisasi di Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan. Mudah-mudahan dalam waktu yang tidak terlalu lama, struktur organisasi dan tata kerja Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan bisa selesai dan kami siap untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan lebih optimal,” ujarnya,