Jakarta, Portonews.com – Menteri Investasi dan Hilirisasi serta Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Rosan Roeslani, mengungkapkan bahwa Apple berencana berinvestasi di Indonesia melalui produksi komponen untuk telepon seluler.
Rosan menjelaskan bahwa komunikasi dengan pihak Apple terus berlangsung untuk memastikan komitmen investasi tersebut terpenuhi sesuai harapan pemerintah Indonesia.
“Perkembangannya sangat baik. Kami masih melakukan penyesuaian akhir, dan harapannya nanti malam—karena malam di sini berarti siang di sana—kami akan berdiskusi lagi. Mereka juga telah menyampaikan jenis komponen apa saja yang akan mereka investasikan,” ujar Rosan di kawasan Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (5/12).
Menteri Investasi tersebut menargetkan bahwa dalam waktu satu pekan, kesepakatan terkait investasi Apple di Indonesia dapat dicapai.
Meski belum merinci detail komponen yang akan diproduksi melalui pembangunan pabrik di Indonesia, Rosan memastikan bahwa komponen tersebut mencakup bagian dalam dan luar ponsel.
“Semoga seperti yang saya sampaikan, dalam waktu seminggu ke depan kami sudah mendapatkan komitmen tertulis dari mereka,” tambahnya.
Sebelumnya, diberitakan bahwa Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita berharap investasi Apple senilai 1 miliar dolar Amerika Serikat dapat direalisasikan melalui skema investasi fasilitas produksi atau pembangunan pabrik di Indonesia.
“Untuk iPhone, Insya Allah mereka akan memilih skema pertama, yaitu investasi fasilitas produksi,” kata Agus dalam acara Industrial Fest 2024 di Surabaya, Jawa Timur, Rabu (4/12).
Agus mengaku telah berkomunikasi intensif dengan Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan Perkasa Roeslani mengenai skema terbaik untuk merealisasikan investasi Apple.
Namun, ia menambahkan bahwa kepastian mengenai skema, teknik, dan kawasan industri yang akan digunakan untuk investasi Apple sebesar 1 miliar dolar AS tersebut masih perlu dikoordinasikan lebih lanjut.