Jakarta, Portonews.com-PHE OSES raih apresiasi dari Gubernur DKI Jakarta pada ajang Derap Kerja Sama Jakarta (DKJ 2024) atau Derap 2024 atas komitmennya dalam mengimplementasikan program pemberdayaan masyarakat bertajuk Pelaut Tangguh. Pj. Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, berkesempatan menyerahkan langsung penghargaan pada Kamis (11/07) di Jakarta.
Dewan Juri DKJ Awards 2024 menetapkan standar penilaian berdasarkan tiga indikator, yakni nilai keberlanjutan atau sustainability, termasuk konsistensi dan pengembangan program.
“Pelaut Tangguh dinilai unik dan mampu memecahkan persoalan serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan nelayan di Kepulauan Seribu,” kata Indra Darmawan, Head of Communication, Relations, & CID PHE OSES.
Program Pelaut Tangguh merupakan akronim dari Peningkatan Pendapatan Nelayan yang Tanggap, Guyub, dan Humanis. Program ini merupakan inisiasi bersama PHE OSES dan masyarakat nelayan di Kepulauan Seribu dalam upaya memberdayakan masyarakat melalui kelas pesisir dan kelas nelayan
Indra melanjutkan, kegiatan Pelaut Tangguh dibagi dalam kelas pesisir yang fokus pada peningkatan keterampilan kelompok non-nelayan melalui pendampingan pengembangan bisnis berbasis potensi lokal. Salah satunya berupa pemanfaatan limbah kayu menjadi briket arang.
Sementara untuk penerima manfaat kelompok nelayan, program fokus pada peningkatan produktivitas hasil tangkapan ikan melalui inovasi alat tangkap ikan, yaitu bubu dengan tutupan limbah tali nilon.
Sejak dilaksanakan pada 2022, program Pelaut Tangguh telah mampu membawa dampak peningkatan perekonomian nelayan di Kepulauan Seribu. Di semester pertama 2024, PHE OSES konsisten menjaga keberlanjutan program melalui penguatan kapasitas kelompok mitra binaan dalam mengelola usaha Koperasi Mina Harapan Lestari di Kepulauan Seribu dengan melakukan benchmarking ke koperasi nelayan di Yogyakarta.
Pj. Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, menyampaikan apresiasi kepada para penerima penghargaan karena telah turut berkontribusi dalam memajukan pembangunan di Jakarta. “Kegiatan ini diharapkan dapat memacu badan usaha, lembaga dan yayasan untuk bersinergi dan menyelaraskan program bersama pada kegiatan CSR (corporate social responsibility). Karena yang merasakan dampaknya bukan hanya antarpelaku kerja sama saja, namun juga akan dirasakan oleh seluruh warga Jakarta,” kata Heru.
Selain Pelaut Tangguh, juga terdapat sejumlah program CSR unggulan lain yang dijalankan PHE OSES, di antaranya program Tiga Perisai, yang fokus pada upaya konservasi penyu sisik di kawasan Kepulauan Seribu. Lebih dari 10 ribu tukik penyu sisik telah dilepasliarkan.