Jakarta, Portonews.com – Perusahaan Kereta Api Indonesia (PT KAI) memperluas layanan KA Bandara Internasional Adi Soemarmo (BIAS) hingga mencakup Kota Madiun. Rute ini resmi beroperasi sejak Sabtu, 2 November 2024. Langkah ini diambil untuk memberikan kemudahan bagi penumpang yang akan menuju ke bandara atau ke berbagai daerah di sepanjang jalur kereta tersebut.
Dalam pembaruan rute ini, PT KAI berupaya meningkatkan akses transportasi bagi masyarakat dengan mengintegrasikan layanan kereta dengan moda transportasi lainnya, termasuk terminal, pelabuhan, hingga bandara. Saat ini, KA BIAS menyediakan dua perjalanan pulang-pergi antara Bandara Adi Soemarmo dan Madiun setiap harinya.
Vice President Public Relations KAI, Anne Purba, mengharapkan bahwa perpanjangan rute ini dapat menjadi opsi baru bagi pengguna jasa bandara serta mendukung kemajuan ekonomi dan sektor pariwisata di wilayah-wilayah aglomerasi yang dilewati oleh kereta.
“Kami harap KA BIAS dapat menjadi pilihan yang mudah bagi pengunjung Bandara Adi Soemarmo yang ingin melanjutkan perjalanan ke Madiun dan stasiun-stasiun lain di sepanjang jalur,” ujar Anne, seperti dikutip KabarBUMN.com dari kai.id, Minggu (3/11/2024).
Saat ini KA Bandara Internasional Adi Soemarmo (BIAS) melayani pemberhentian di 9 stasiun, yaitu Stasiun Madiun, Magetan, Ngawi, Walikukun, Sragen, Solojebres, Solobalapan, Kadipiro, serta Adi Soemarmo. Layanan KA ini tidak hanya terintegrasi dengan Bandara Adi Soemarmo, tetapi juga terkoneksi dengan kereta jarak jauh dan Commuterline di stasiun-stasiun utama seperti Solojebres dan Solobalapan. Hal ini memberikan kemudahan bagi penumpang yang ingin melanjutkan perjalanan ke berbagai destinasi.
KA BIAS membutuhkan waktu 1 jam 59 menit untuk menempuh rute dari Bandara Adi Soemarmo hingga Madiun, begitu pula sebaliknya. Dalam perjalanan perdananya dan sepanjang November 2024, KA BIAS rute Madiun menggunakan rangkaian KRDI (Kereta Rel Diesel Indonesia) yang berkapasitas 190 tempat duduk dengan daya angkut mencapai 150%. Dengan kapasitas ini, penumpang bisa memilih untuk duduk atau berdiri.
Tiket KA BIAS dapat dipesan melalui aplikasi Access by KAI mulai 7 hari sebelum jadwal keberangkatan, atau bisa juga langsung dibeli di loket stasiun secara go show dalam jangka waktu 3 jam sebelum kereta berangkat. Selama bulan November, PT KAI menawarkan harga promo, dengan tarif tiket mulai dari Rp 7.000 hingga Rp 40.000, tergantung jarak perjalanan. Promo ini disediakan sebagai perkenalan layanan bagi masyarakat.
Berikut jadwal KA BIAS:
- KA KP/10865 (Madiun – Bandara Adi Soemarmo), berangkat dari Stasiun Madiun pukul 06:05 WIB, tiba di Stasiun Bandara Adi Soemarmo pukul 08:02 WIB
- KA KP/10866 (Bandara Adi Soemarmo – Madiun), berangkat dari Stasiun Bandara Adi Soemarmo pukul 09:25 WIB, tiba di Stasiun Madiun pukul 11:22 WIB.
- KA KP/10867 (Madiun – Bandara Adi Soemarmo), berangkat dari Stasiun Madiun pukul 12:30 WIB, tiba di Stasiun Bandara Adi Soemarmo pukul 14:27 WIB.
- KA KP/10868 (Bandara Adi Soemarmo – Madiun), berangkat dari Stasiun Bandara Adi Soemarmo pukul 15:32 WIB, tiba di Stasiun Madiun pukul 17:31 WIB.
Anne menjelaskan bahwa langkah ini selaras dengan visi KAI untuk menjadi solusi dalam ekosistem transportasi di Indonesia.
“Kami berusaha menghadirkan sistem transportasi yang aman, efisien, digital, dan terintegrasi, sehingga dapat memenuhi kebutuhan para pelanggan,” katanya.
“Harapannya, masyarakat bisa memanfaatkan layanan KA BIAS ini guna mendukung pertumbuhan ekonomi dan pariwisata,” tutupnya, dilansir dari laman Kabar BUMN, Minggu (3/10/2024).