Jakarta, Portonews.com – Sebanyak 90 desa di Papua yang berbatasan dengan Papua Nugini belum teraliri listrik. Rencananya masalah tersebut akan diselesaikan pada akhir Januari mendatang.
Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Budi Arie Setiadi mendukung langkah PT PLN (Persero) untuk mengatasi masalah aliran listrik di Papua. Budi menginginkan kebutuhan listrik seluruh masyarakat desa di perbatasan Indonesia segera terpenuhi.
Listrik menjadi dasar dilaksanakannya banyak program serta memudahkan komunikasi. Melalui listrik, maka pembangunan desa pun menjadi semakin maksimal dan selesai sesuai targetnya.
Kalau sudah ada listrik bikin apa aja bisa terutama komunikasi. Mau bangun tower kalo enggak ada listriknya gimana,” ujar Budi saat audiensi dengan Direktur Distribusi PLN Adi Priyanto di kantor Kalibata, Selasa (3/1/2023).
Direktur Distribusi PLN Adi Priyanto berjanji akan segera selesaikan masalah listrik 90 desa di Papua.
“Kami lapor hari ini untuk mengakhiri 90 desa di Papua yang belum teraliri listrik. Kami akan segera menyelesaikannya,” terang Direktur Distribusi PLN Adi Priyanto.
Rencananya akan ada beberapa Kementerian yang terlibat dalam peresmian di Papua tersebut. Selain Kemendes PDTT, ada pula Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Kementerian Dalam Negeri, dan Kementerian Sosial.
Sebelumnya, PLN telah melakukan penandatanganan nota kesepakatan dengan TNI untuk mempercepat target Desa Berlistrik khususnya di wilayah Provinsi Papua.
Hal tersebut menjadi penting karena sulitnya medan serta kultur sosial masyarakat.