Jakarta, Portonews.com – KAI (Kereta Api Indonesia) terus berkomitmen untuk menjadi yang terdepan dalam industri perkeretaapian dengan terus melakukan inovasi sebagai bagian dari adaptasi mereka. Salah satu aspek utama dari transformasi ini adalah digitalisasi, yang telah menjadi kunci bagi KAI dalam memberikan kemudahan kepada pelanggan melalui aplikasi Access yang dapat diakses melalui satu genggaman.
Aplikasi Access telah resmi diluncurkan pada tanggal 10 Agustus 2023, menjadi tonggak penting dalam perjalanan KAI menuju transformasi digital yang lebih besar. Perubahan signifikan lainnya adalah penggantian nama aplikasi ini dari “KAI Access” menjadi “Access.” Langkah ini diambil sebagai respons terhadap meningkatnya kebutuhan digitalisasi yang semakin menjadi bagian penting dalam kehidupan masyarakat pengguna kereta api.
Perubahan nama menjadi “Access” ini bukanlah keputusan yang diambil begitu saja. KAI sangat menghargai masukan dari para pelanggan melalui berbagai kanal, seperti Playstore, App Store, Contact Center CC121, hasil survei kepuasan pelanggan, serta saran dari konsultan KAI. Tujuan utamanya adalah untuk menjadikan aplikasi ini sebagai solusi modern yang memenuhi kebutuhan masyarakat, memfasilitasi perjalanan kereta api dengan fitur-fitur inovatif yang dapat memudahkan dan memperkaya pengalaman pelanggan.
Vice President of Public Relations KAI, Joni Martinus, menyatakan, “Dengan peluncuran aplikasi Access ini, kami berupaya untuk semakin memudahkan pelanggan dalam mengakses layanan digital, untuk mendukung kebutuhan pengguna. Ini juga merupakan salah satu inovasi digital dari KAI untuk meningkatkan pengalaman pelanggan, dengan teknologi yang lebih andal, perubahan antarmuka pengguna yang lebih menarik dan dinamis, serta berbagai peningkatan fitur dan layanan, harapannya dapat menunjang user experience yang lebih baik lagi.”
Selain perubahan nama, KAI juga telah melakukan pengembangan dan peningkatan fitur-fitur dalam aplikasi Access. Berikut adalah empat fitur unggulan yang ditawarkan:
1. Trip Planner: Fitur ini memungkinkan pengguna Access untuk merencanakan perjalanan wisata dengan mudah. Pengguna dapat menentukan lokasi tujuan perjalanan, anggaran yang tersedia, serta preferensi terkait tujuan wisata seperti kuliner, belanja, dan wisata alam. Sistem akan menyusun rencana perjalanan berdasarkan pilihan-pilihan ini.
2. Hotel Reservation: Fitur ini memungkinkan pengguna untuk melakukan pemesanan hotel langsung melalui aplikasi Access, sehingga mempermudah perencanaan perjalanan yang lebih terintegrasi.
3. Live Tracking: Fitur Live Tracking memungkinkan pengguna untuk melacak lokasi perjalanan kereta secara real-time. Informasi Live Tracking akan tersedia saat kereta mulai bergerak, sehingga pengguna dapat mengetahui posisi kereta dan lokasi saat ini.
4. Loyalty Point: KAI juga telah mengembangkan program loyalitas Railpoin. Pengguna dapat menukarkan Railpoin untuk berbelanja di merchant-merchant yang bekerja sama dengan KAI, memberikan nilai tambah yang lebih besar.
Semua fitur ini dirancang untuk meningkatkan pengalaman pengguna dan memberikan lebih banyak manfaat ketika menggunakan aplikasi Access.
Selain keempat fitur unggulan tersebut, pelanggan juga dapat memanfaatkan beragam fitur lainnya, seperti pemesanan tiket Commuterline, KA Bandara, Single Sign On, pendaftaran Face Recognition Boarding Gate, dan transfer tiket. Selain itu, pelanggan dapat melakukan pemesanan makanan/minuman melalui menu Railfood dengan opsi pembayaran melalui KAI Pay, serta memiliki kemampuan untuk memesan tiket kereta dan makanan/minuman secara bersamaan.
Aplikasi “Access” telah mengubah paradigma dalam pemesanan tiket kereta api secara luar biasa. Dengan mengintegrasikan teknologi canggih ke dalam perjalanan kereta api, aplikasi ini telah meningkatkan efisiensi, kenyamanan, dan keamanan.
“Dengan terus berkembangnya teknologi, kami berharap melihat lebih banyak peningkatan dan adaptasi dalam aplikasi Access. Konsep ini menggabungkan kecepatan, kenyamanan, dan keamanan dalam satu paket, memperbaiki pengalaman perjalanan kereta api menjadi lebih efisien dan terhubung secara digital. Peluncuran aplikasi Access diharapkan akan meningkatkan minat masyarakat, khususnya generasi milenial dan generasi Z, untuk menggunakan layanan transportasi massal kereta api yang aman, nyaman, sehat, dan tepat waktu,” tutup Joni.
Dengan komitmen KAI dalam berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi, masa depan perjalanan kereta api di Indonesia terlihat semakin cerah dan modern. Aplikasi “Access” menjadi wujud nyata dari upaya ini, memberikan solusi yang memudahkan pengguna dalam merencanakan, memesan, dan mengikuti perjalanan mereka dengan kereta api.