Jakarta, Portonews.com – Keadaan keuangan dan keterbatsan intelektual sejatinya tidak menghalangi seseorang mewujudkan mimpi besar. Mun’im A, Sirry membuktikannya. Dia kini dianugerahi gelar Profesor di Fakultas Teologi di Notre Dame Amerika Serikat (AS).
“Saya termasuk orang yang minim keduanya. Namun saya berjuang. Bermodalkan ketekunan,” kata pria yang lahir Lahir dari keluarga petani di Dusun Bataal, Prenduan Sumenep Madura pada Portonews, Senin (30/5/2022).
Walaupun demikian, alumnus Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan Sumenep ini tidak minder. “Saya berjuang menembus batas untuk belajar di negeri seberang,” ujarnya seraya menambahkan dirinya berjuang di dunia akademis.
“Siapa yang membayangkan anak petani di kampung menjadi penulis, bahkan dosen di salah satu kampus terkemuka di Amerika. Fakultas Teologi di Notre Dame tempat saya mengajar memperoleh ranking pertama sebagai yang terbaik di dunia. Bukan hanya di Amerika, tapi ranking dunia!” terang Mun’im.
Mencapai top karir, tidak lantas berbusung dada. Mun’im tetap berusaha sekuat tenaga untuk rendah hati dan menjadi insan yang bersyukur.
“Saya bersyukur karena itu. Juga karena kampus ini menghargai kerja-kerja intelektual yang saya lakukan. Masih segar dalam ingatan bagaimana kampus ini mempromosikan saya ke jenjang yang tak mudah dicapai. Alhamdulillah, puji syukur Tuhan! Juga dorongan dan dukungan kawan-kawan,” ucapnya. Selamat berkiprah, Prof!