PORTONEWS
Advertisement
  • Home
  • Ekonomi
    • Keuangan
    • Infrastruktur
    • Transportasi
  • Bisnis
    • Pernik
    • Digital
    • Pariwisata
  • Oil & Chemical Spill
  • Migas & Minerba
  • Peristiwa
    • Internasional
    • Nasional
  • Lingkungan Hidup
  • Profil
  • Galeri
    • Galeri Foto
    • Galeri Video
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
    • Keuangan
    • Infrastruktur
    • Transportasi
  • Bisnis
    • Pernik
    • Digital
    • Pariwisata
  • Oil & Chemical Spill
  • Migas & Minerba
  • Peristiwa
    • Internasional
    • Nasional
  • Lingkungan Hidup
  • Profil
  • Galeri
    • Galeri Foto
    • Galeri Video
No Result
View All Result
PORTONEWS
No Result
View All Result
Home Peristiwa Internasional

Jack Ma Menghilang

Peristiwa hilangnya Jack Ma terjadi pada 24 Oktober 2020, dia menjadi pembicara dalam konferensi keuangan Bund Summit yang digelar di Shanghai.

by Ratih Kusumawanti
Selasa, 5 Januari 2021 15:05
Kekayaan Jack Ma Hilang Rp22 Triliun
887

Beijing, Portonews.com-Pendiri Alibaba, Jack Ma, tidak terlihat dari pandangan publik dalam dua bulan terakhir.

Bahkan, dia juga melewatkan episode terakhir dari sebuah acara TV di mana dia akan tampil sebagai juri. Karena hal tersebut, lantas memicu spekulasi media sosial atas keberadaannya di tengah larangan peraturan Cina pada bisnisnya yang luas. kerajaan.

Peristiwa hilangnya Jack Ma terjadi pada 24 Oktober 2020, dia menjadi pembicara dalam konferensi keuangan Bund Summit yang digelar di Shanghai. Saat itu Jack Ma memanfaatkannya untuk mengkritik sistem keuangan Cina, mulai dari masalah regulasi hingga minimnya dukungan terhadap pendanaan inovasi.

“Inovasi yang bagus tidak takut terhadap regulasi, tetapi takut terhadap regulasi yang usang. Perumpamaannya, jangan menggunakan sistem manajamen stasiun kereta api untuk meregulasi bandara komersil,” ujar Jack Ma tegas, dikutip dari Nikkei.

Kritikannya tersebut mengakibatkan penangguhan IPO senilai USD 37 miliar dari Alibaba’s Ant. Kelompok fintech arm.

Financial Times melaporkan pada hari Jumat bahwa Ma diganti sebagai juri di episode terakhir pada bulan November dari acara permainan untuk wirausahawan yang disebut Pahlawan Bisnis Afrika.

Seorang juru bicara Alibaba mengatakan kepada Reuters pada hari Senin, (4/1/2021), bahwa perubahan itu karena konflik penjadwalan, menolak komentar lebih lanjut.

Meskipun liputan berita tentang ketidakhadiran Ma dari pandangan publik memicu spekulasi di Twitter, yang diblokir di Cina, itu bukanlah topik trending yang signifikan di media sosial di Cina daratan, di mana topik sensitif tunduk pada sensor.

“Saya pikir dia telah disuruh untuk diam,” kata Duncan Clark, ketua konsultan teknologi BDA Cina yang berbasis di Beijing. “Ini adalah situasi yang cukup unik, lebih terkait dengan skala Semut dan kepekaan terhadap regulasi keuangan,” katanya, dikutip dari Reuters, (5/1/2021).

Related

PORTONEWS EDISI CETAK JANUARI 2021

ADVERTISEMENT
  • Peta Situs
  • Tentang Kami
  • Alamat
  • Redaksi
  • Informasi Iklan dan Berlangganan
  • Pedoman Media Siber
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Info Karir

Copyright © 2020 PORTONEWS

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
    • Keuangan
    • Infrastruktur
    • Transportasi
  • Bisnis
    • Pernik
    • Digital
    • Pariwisata
  • Oil & Chemical Spill
  • Migas & Minerba
  • Peristiwa
    • Internasional
    • Nasional
  • Lingkungan Hidup
  • Profil
  • Galeri
    • Galeri Foto
    • Galeri Video

Copyright © 2020 PORTONEWS

Translate »