Jakarta,Portonews.com– Maskapai Garuda Indonesia siap mengangkut crew dari lapangan migas ketika terkendala soal angkutan penumpang paska diberlakukannya Peraturan Menteri Perhubungan Nomer 25 tahun 2020 tentang pengendalian transportasi selama musim mudik 2020.
Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk Irfan Setiaputra mengatakan pihaknya fully support jika mendapatkan persetujuan dari Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Udara.
” Kami siap support.Menunggu persetujuan dari Kemenhub. Kita tunggu detail. Kita usulnya adalah pembukaan rute terbatas. Nah nanti teman-teman migas bisa join. Kami sudah kirim surat ke Kemenhub,” kata Irfan ketika dihubungi Portonews,Minggu (26/4/2020) di Jakarta.
Pemberitaan sebelumnya,SKK Migas mendapatkan signal positif dari sejumlah maskapai penerbangan domestik terkait angkutan crew change di industri migas paska berlakunya Keputusan Menteri Perhubungan Nomer 25 tahun 2020 tentang larang terbang dengan pesawat. Pemerintah memutuskan untuk menghentikan sementara layanan transportasi udara penumpang komersil. Hal ini berlaku sejak 24 April 2020 sampai 1 Juni 2020
Deputi dukungan bisnis (Dukbis) SKK Migas Sulistya Hastuti Wahyu membenarkan bahwa pihaknya telah mendengar adanya penawaran dari maskapai nasional. Pihak SKK Migas merespon dengan melakukan pendekatan kepada Garuda Indonesia dan Citilink.
“Kami mempersiapkan surat kepada 2 (dua) maskapai penerbangan nasional yakni Garuda dan Citilink. Tim operasional dan dukbis (dukungan bisnis) SKK Migas lagi approach ke GA & Citilink untuk tetap operasi beberapa bandara yang ada lokasi kkks,” kata Sulistya Hastuti Wahyu kepada Portonews.com,Minggu (26/4/2020 di Jakarta.
Portonews mendapatkan infomasi bahwa saat ini tim SKK Migas bekerja keras menyiapkan surat-menyurat.Untuk penyiapan surat dukungan operasi ke Garuda lagi dipersiapkan awal :
1. Titik-titik kota tujuan penerbangan area operasi migas se nusantara.
2. Volume penumpang per kota per hari.
3. Kebutuhan penerbangan seminggu dengan asumsi 50 persen kapasitas pesawat (social distancing)
“Sebagai bentuk dukungan penuh kami akan koordinasikan dengan Garuda dan juga Citilink untuk memastikan operasi lapangan migas tetap berjalan. Ref MoU stratejik SKK Migas dengan Garuda dan Citilink.Surat ke Garuda akan segera kami persiapkan, termasuk ke Citilink jika masih belum mencukupi atau untuk kota tujuan penerbangan YANG TIDAK ADA RUTE GARUDA,”demikian info yang diterima Portonews.