Karawang.Portonews.com-Ketua Komite Pengembangan Masyarakat Desa Sedari Kecamatan Sibuaya Kabupaten Karawang Iwan Polim mengapresiasi langkah PT Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (ONWJ) yang cepat tanggap tanggulangi masalah cemaran minyak di Pantai Sedari.
Masyarakat digandeng juga untuk bersama-sama tangani masalah tumpahan miinyak di Dusun Karang Sari dan Desa Sedari.
“Kejadian tumpahan minyak di Sedari sudah terjadi sejak Minggu (21/7/2019). SOP nya sama. Kita bersihkan semua. Sebisa mungkin limbah bawa ke lokasi B3 untuk diamankan.Lalu dibawa ke PPLH. Pasir-pasir ini dibawa ke PPLH (Perusahaan Penanganan Penampungan Limbah) di Jakarta. Sudah mulai pengangkutan, saya kurang tahu berapa truk karena saya di lapangan terus. Setelah dibawa ke sana ya dibersihkan,”ucap Iwan Polim kepada Portonews.com di Pantai Sedari,Rabu (24/7/2019).

Iwan Polim (Foto: Portonews)
Iwan memaparkan masyarakat yang bersihkan limbah ini dibayar juga. Rata-rata dibayar Rp 100 ribu per hari. “Kalau yang ojeknya itu karungan. Nah yang harian itu bisa tergantung dia mau kerja sampai jam berapa. Antara yang isi sama yang bawa itu beda tarifnya. Kelompoknya beda-beda. Kita manfaatkan orang setempat. Mungkin lebih dari 300 orang kita berdayakan. Kalau dengan ojek-ojek lebih. Hampir mencapai 600 an orang,”tutur Iwan.
PHE,jelas Iwan, sangat luar biasa untuk penanggulangan masalah oil spill. “Perusahaan yang dilbatkan saya enggak tahu banyak, tergantung dari atas lah. Yang saya tahu ada dari tim OSCT nya. Mereka (OSCT) ada di masing-masing lokasi di dalam (Sekitar Pantai Sedari hingga Cemara). Tadi pagi saya lihat ada di Dusun Karang Sari dan di Sedari juga di tempat penampungan di MB2,”tukas Iwan menutup pembicaraan.
Dalam rilis resminya PT Pertamina Hulu Energi mengungkapkan PHE ONWJ Intensifkan Penanganan Gelembung Gas di Sekitar Anjungan Lepas Pantai YYA
Tanggal 12 Juli 2019, telah terjadi well kick pada sumur (re-aktivasi) YYA-1 yang menyebabkan munculnya gelembung di sekitar anjungan lepas pantai YYA Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ), sekitar 2 km dari pantai Utara Jawa, Karawang, Jawa Barat.
PHE ONWJ telah mengaktifkan Incident Management Team (IMT) untuk menanggulangi kejadian tersebut.
Prioritas utama yang juga telah dilakukan adalah memastikan keselamatan karyawan yang berada di anjungan dan menara pengeboran (rig), masyarakat dan lingkungan sekitar, dan memastikan isolasi serta pengamanan di sekitar lokasi kejadian.
Sampai saat ini PHE ONWJ terus berkoordinasi dengan SKK