Jakarta, Portonews.com – Terkait dengan kerjasama pembangunan Kilang Cilacap di Jawa Tengah, untuk itu PT Pertamina (Persero) akan menawarkan skema baru ke Saudi Aramco. Dan diharapkan skema tersebut akan menjadi solusi agar pembangunan infrastruktur tersebut bisa terlaksana.
Tallulembang menjelaskan, skema baru tersebut berupa pembangunan kilang untuk tahap awal akan dibangun Pertamina, kemudian pembangunan sampai tahapan tertentu akan ditawarkan ke Saudi Aramco.
“Mungkin kayak aset baru saja kita kerjasama bikin yang baru. Mau petrokimia oke, atau mau produk-produk baru yang akan dihasilkan dari Cilacap dengan unit baru,” ujarnya.
Pasalnya, Tallulembang menegaskan, Pertamina masih memiliki kemampuan keuangan untuk menggarap Kilang Cilacap, dengan menerapkan skema baru yang ditawarkan ke Saudi Aramco.
Sementara itu, tambahnya, konsep ini sama seperti yang diterapkan dalam proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) Kilang Balikpapan.
“Kita pendanaan project financing kan nggak masalah. Biasa bangun kilang itu pinjaman 65-70 persen sisanya equity. Itu pun flexible karena kita bisa cari equity partner seperti di Balikpapan,” pungkasnya.