Jakarta, Portonews.com – Anak usaha dari PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) yakni PT Bumi Suksesindo (BSI) berencana akan memperluas tapak pelindian (heap leach pad) dari berkapasitas 36 juta ton menjadi 56 juta ton.
Hal tersebut seperti yang dikemukakan Sekretaris Perusahaan MDKA, Adi Adriansyah Sjoekri kepada wartawan di Jakarta.
“Seluruh kegiatan ekspansi tersebut direncanakan akan selesai pada tahun 2019,” katanya.
Adi mengungkapkan, selain memproduksi emas dan perak, MDKA juga mencatat produksi tembaga dari tambang tembaga di Wetar, Maluku Barat, melalui anak usahanya PT Batutua Tembaga Raya (BTR) sebanyak 17.071 ton tembaga.
Selain itu, tambahnya, MDKA juga berencana untuk mengembangkan Pit Lerokis pada Proyek Tembaga Wetar, salah satu prospek yang berjarak 14 km dari tempat pelindian.
“Lerokis akan menjadi tambang terbuka kedua di Proyek Tembaga Wetar dan dijadwalkan memulai produksi komersialnya pada tahun 2019,” ujarnya.
Sementara itu, Adi menjelaskan, untuk cadangan Bijih pada Proyek Tembaga Wetar diperkirakan sebesar 9,1 juta ton pada kadar tembaga 2,1% yang mengandung sekitar 188 ribu ton tembaga dan Sumberdaya Mineral yang diperkirakan sebesar 9,4 juta ton pada kadar tembaga 2,1% yang mengandung sekitar 198.000 ton tembaga.
“Kami percaya bahwa penguatan bisnis MDKA akan memberikan nilai tambah bagi para pemegang saham dan pemangku kepentingan serta memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat di sekitar wilayah operasional perusahaan,” pungkasnya. (us)