Dumai.Portonews.com – Dampak asap kiriman kebakaran lahan dan hutan (karlahut) terhadap masyarakat mulai dari anak-anak hingga para lansia. Kegiatan dilaksanakan di beberapa titik padat kegiatan serta rumah warga Kelurahan Tanjung Palas dan Jaya Mukti, Dumai.
PT Pertamina (Persero) Refinery Unit (RU) II kembali bagikan masker kepada masyarakat Kelurahan Tanjung Palas dan Jaya Mukti yang terampak asap kiriman tersebut. Pembagian masker masih dibarengi dengan penyampaian himbauan guna mengurangi dampak dari asap karlahut.
Unit Manager Comm., Relations & CSR Pertamina RU II Muslim Dharmawan menyatakan kegiatan ini merupakan kali ke-4 dilaksanakan sejak kembali meningkatnya kadar asap karlahut di Kota Dumai.
Dalam pelaksanaan kegiatan, pihaknya terus berkoordinasi dengan Kelurahan dan LPMK Tanjung Palas guna menentukan titik pembagian masker guna mengoptimalkan jumlah bantuan di tengah keterbatasan yang ada.
“Pada pembagian masker hari ini kami bagikan sejumlah 1200 masker. Walaupun tidak terlalu banyak, kami berharap agar masyarakat dapat tetap memperoleh manfaat dari bantuan ini.”, ungkap Muslim di Kota Dumai (13/9).
Bagi-bagi masker kali ini, kata Muslim, pihaknya lebih memfokuskan pembagian dan penyuluhan kepada anak-anak yang masih berkegiatan di luar ruangan.
“Dari informasi yang kami dapatkan, kegiatan belajar mengajar di tingkat SD memang diliburkan hingga Jumat ini. Namun kami masih menemukan banyak anak-anak yang bermain di luar ruangan. Tim Pertamina yang terdiri dari beberapa pekerja muda secara khusus mencari kumpulan anak-anak tersebut untuk diberikan masker dan sekilas informasi mengenai dampak asap karlahut”, imbuh Muslim.
Pertolongan pertama yang dilakukan untuk anak-anak yang beraktivitas di luar ruang, Pertamina membagikan masker.
“Masker adalah hal yang mutlak dipakai saat berkegiatan di luar ruangan. Selain itu, perbanyak pula konsumsi air putih agar tubuh tetap dalam kondisi yang baik. Mari bersama-sama kita berdoa agar kondisi ini dapat segera berlalu,” pungkas Muslim.