PORTONEWS
Advertisement
  • Home
  • Ekonomi
    • Keuangan
    • Infrastruktur
    • Transportasi
  • Bisnis
    • Pernik
    • Digital
    • Pariwisata
  • Oil & Chemical Spill
  • Migas & Minerba
  • Lingkungan Hidup
  • Profil
  • Galeri Foto
No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
    • Keuangan
    • Infrastruktur
    • Transportasi
  • Bisnis
    • Pernik
    • Digital
    • Pariwisata
  • Oil & Chemical Spill
  • Migas & Minerba
  • Lingkungan Hidup
  • Profil
  • Galeri Foto
No Result
View All Result
PORTONEWS
No Result
View All Result
Home Laporan Utama

Kemenpar Targetkan 1,5 Juta Wisman Asal Australia Berkunjung ke Indonesia di Tahun 2019

11 Februari 2019
Kemenpar Targetkan 1,5 Juta Wisman Asal Australia Berkunjung ke Indonesia di Tahun 2019

JAKARTA – Kementerian Pariwisata (Kemenpar) menargetkan kunjungan 1,5 juta wisatawan mancanegara asal Australia sepanjang 2019. Asisten Deputi Pengembangan Pemasaran I Regional IV (Australia, Selandia Baru, dan Oseania) Kemenpar, Edy Wardoyo mengatakan, untuk mewujudkan target tersebut, pihaknya saat ini tengah menggenjot berbagai promosi untuk menarik wisman negeri kanguru tersebut, bahkan promosi sudah dilakukan sejak awal tahun.

Salah satunya dengan ikut berpartisipasi dalam acara Flight Centre World Travel Expo yang digelar pada 2-17 Februari 2019. “Pada 2018, kita menghadapi begitu banyak bencana alam tapi Indonesia mampu menarik 1.286.108 wisman Australia masuk. Tahun ini kami targetkan 1,5 juta dari 20 juta wisman pada tahun 2019,” ujarnya, Minggu (10/2/2019).

Melalui ajang Flight Centre World Travel Expo, keindahan berbagai destinasi wisata Indonesia dipromosikan. Acara itu diselenggarakan di empat kota besar Australia yakni di Sydney (2-3 Februari), Melbourne dan Perth (9-10 Februari) serta Brisbane (16-17 Februari).

“Sydney, Melbourne, Perth, dan Brisbane adalah empat kota penyumbang angka kunjungan turis Australia terbesar ke Indonesia. Oleh sebab itu, keempat pasar utama ini terus digarap oleh Kemenpar. Di samping itu, kota-kota lain seperti Darwin, Hobart, dan Adelaide pun tidak dilupakan,” kata Edy Wardoyo.

Keikutsertaan Kemenpar dengan merek Wonderful Indonesia di Flight Center bukan tanpa alasan. Di samping nama Flight Centre sudah sangat populer, agen perjalanan wisata ini sudah berdiri sejak 1982 dan melantai di bursa pada 1995. Dengan pengalaman 37 tahun di industri pariwisata itulah, keikutsertaan Indonesia di pameran Flight Centre dirasa perlu dan pas.

“Sebanyak 20 pelaku usaha wisata di Indonesia kami fasilitasi untuk mempromosikan destinasi di Indonesia kepada publik di Australia,” tuturnya.(dny)

Related

Next Post
Pemerintah Siapkan 1,2 Juta Sambungan Listrik Gratis untu Masyarakat Kurang Mampu

Pemerintah Siapkan 1,2 Juta Sambungan Listrik Gratis untu Masyarakat Kurang Mampu

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Capres Diminta Perhatikan Tata Kelola Pangan

Capres Diminta Perhatikan Tata Kelola Pangan

Jokowi: Impor Pangan Berkurang

Jokowi: Impor Pangan Berkurang

Infrastruktur Pertanian Jangan Terfokus di Jawa

Infrastruktur Pertanian Jangan Terfokus di Jawa

Jenderal Spanyol Puji Profesionalisme TNI

Jenderal Spanyol Puji Profesionalisme TNI

Pembangunan Sirkuit MotoGP Mandalika di NTB Telan Biaya Rp 3,6 Triliun

Pembangunan Sirkuit MotoGP Mandalika di NTB Telan Biaya Rp 3,6 Triliun

SKK Migas Temukan Potensi Cadangan Gas yang Besar di Sumsel

SKK Migas Temukan Potensi Cadangan Gas yang Besar di Sumsel

Mentan Klaim PDB Sektor Pertanian Terus Alami Peningkatan

Mentan Klaim PDB Sektor Pertanian Terus Alami Peningkatan

Peduli Lingkungan Lewat Gerakan Indonesia Bersih

Peduli Lingkungan Lewat Gerakan Indonesia Bersih

PORTONEWS

PORTONEWS adalah majalah bulanan yang diterbitkan oleh PT Media Digitalmandiri Indonesia, fokus pada isu-isu ekonomi dan lingkungan. Ditulis oleh para jurnalis yang memahami persoalan-persoalan ekonomi dan lingkungan. Setiap artikel disajikan dengan gaya penulisan yang komunikatif dan mudah dipahami, dilengkapi dengan data atau infografik yang up-dated.

Berita Terbaru

Pembangunan Sirkuit MotoGP Mandalika di NTB Telan Biaya Rp 3,6 Triliun

Pembangunan Sirkuit MotoGP Mandalika di NTB Telan Biaya Rp 3,6 Triliun

SKK Migas Temukan Potensi Cadangan Gas yang Besar di Sumsel

SKK Migas Temukan Potensi Cadangan Gas yang Besar di Sumsel

Mentan Klaim PDB Sektor Pertanian Terus Alami Peningkatan

Mentan Klaim PDB Sektor Pertanian Terus Alami Peningkatan

Follow Us

  • Tampilkan portonewsID’s profil di Facebook
  • Tampilkan portonewsID’s profil di Twitter
  • Tampilkan portonewsID’s profil di Instagram
  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact Us

Copyright © 2019

No Result
View All Result
  • Home
  • Ekonomi
    • Keuangan
    • Infrastruktur
    • Transportasi
  • Bisnis
    • Pernik
    • Digital
    • Pariwisata
  • Oil & Chemical Spill
  • Migas & Minerba
  • Lingkungan Hidup
  • Profil
  • Galeri Foto

Copyright © 2019

Translate »