Jakarta, Portonews.com – Nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, Kamis (10/10/2019) pagi, bergerak menguat. Penguatan terjadi seiring optimisme pasar terhadap kesepakatan dagang antara AS dan Cina.
“Optimisme pasar kembali terhadap potensi kesepakatan perjanjian dagang AS dan Cina. Bloomberg melaporkan pejabat Cina akan menerima partial trade deal jika tarif yang tinggi tetap diberlakukan,” kata Ekonom Samuel Aset Manajemen, Lana Soelistianingsih, seperti dikutip Antara.
Cina juga menawarkan untuk membeli produk-produk pertanian AS dalam jumlah yang lebih besar. Mulai 10-11 Oktober ini, pejabat tinggi kedua negara akan membahas kesepakatan dagang ini.
“Investor memfaktorkan optimisme ini di tengah kemungkinan The Fed belum solid dalam keputusan suku bunganya pada pertemuan 29-20 Oktober ini,” ujar Lana
Sebagian besar pejabat tinggi The Fed menilai penurunan suku bunga ini diperlukan. Tapi jumlah pejabat The Fed yang menolak penurunan tersebut meningkat.
Lana memperkirakan rupiah hari ini bergerak di kisaran Rp14.150-Rp14.170 per dolar AS. Pada pukul 9.40 WIB rupiah menguat 18 poin atau 0,13 persen menjadi Rp14.155 per dolar AS. Posisi sebelumnya di level Rp14.173 per dolar AS.
Kurs tengah Bank Indonesia pada Kamis ini menunjukkan rupiah menguat menjadi Rp14.157 per dolar AS dibanding hari sebelumnya di posisi Rp14.182 per dolar AS.