Jakarta, Portonews.com – Perwira pandu atau maritime pilot berperang penting dalam menjaga keselamatan lalu lintas kapal di pelabuhan. Dibutuhkan integritas terhadap profesi dan kepatuhan terhadap undang-undang untuk menjadi perwira pandu yang berkualitas.
“Jaga integritas profesi. Pandu ya pandu, bukan yang lain,” kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi saat membuka Musyawarah Besar IV Indonesian Maritime Pilots Association (Inampa) di Hotel Grand Cempaka, Jakarta, Kamis (19/7/2018).
Kegiatan yang ini mengambil tema ‘Inampa Goes Global with Zero Accident’ ini akan berlangsung hingga Jumat (20/7/2018).
“Saya senang dengan tema ini karena mengandung dua tujuan yaitu goes global dan zero accident. Hal itu akan membuat perwira pandu Indonesia bersaing di dunia internasional,” ujar Budi Karya.
Menhub juga mengimbau anggota Inampa mau berbagi ilmu dengan perwira pandu yang ada di daerah terluar. “Pemerintah siap memberikan dana pelatihan agar mereka juga bisa menjadi pandu yang berkualitas,” ujarnya.
Inampa berdiri sejak 11 Maret 2003. Saat ini anggota organisasi itu sudah mencapai 1.200 orang dari seluruh Indonesia. Inampa sudah diakui dunia internasional dengan menjadi anggota International Maritime Pilots Association atau IMPA.