Jakarta, Portonews.com – Bintang film Burt Reynolds meninggal meninggal karena serangan jantung di usia 82 tahun, Kamis (6/9/2018). Pemeran utama “Smokey and the Bandit” itu tutup usia di Jupiter Medical Center, Florida, AS.
Aktor yang terkenal di era 1970an dan 1980an itu pernah menjalani operasi bypass jantung pada 2010. Belakangan ini jantungnya kembali bermasalah seiring usianya yang semakin tua.
Ketenaran Reynolds melesat pada 1972 lewat film “Deliverance”. Dia kemudian menjadi salah satu megabintang Hollywood lewat perannya di trilogi “Smokey and the Bandit”, “The Cannonball Run”, dan “Boogie Nights”.
Agennya, Todd Eisner, mengatakan kematian Reynolds membuatnya sedih. Sepupunya, Nancy Lee Hess, mengatakan bahwa kematian Reynolds membuat keluarganya merasakan duka mendalam.
“Paman saya bukan sekadar ikon perfilman. Dia adalah orang yang baik hati, bersemangat, sekaligus sensitif. Dia juga berdedikasi terhadap keluarga, rekan, penggemar, dan muridnya,” kata Hess seperti dikutip kantor berita BBC, Jumat (7/9/2018).
“Dia punya masalah kesehatan. Meski demikian, kematiannya tetap saja mengejutkan,” ujarnya.
“Saya berterima kasih kepada semua penggemar yang luar biasa, yang selalu mendukung dan menyemangati dia di sepanjang naik dan turun dalam kehidupan dan kariernya,” kata Hess.
Film besar lain yang dibintangi Reynolds adalah “The Longest Yard” (1974). Di film itu dia berperan sebagai narapidana mantan pemain NFL yang memimpin sesama warga binaan menghadapi tim penjaga penjara pada pertandingan American football. Film itu dibuat ulang dengan judul yang sama pada 2005, dengan Reynolds berperan sebagai pelatih tim narapidana.
Dia juga tampil bersama Dolly Parton di film komedi musikal “The Best Little Whorehouse in Texas” (1982).
Salah satu film laris terakhirnya, “The Cannonball Run”, dirilis pada 1982. Di film ini Reynolds berperan sebagai pembalap mobil liar yang harus berlomba sambil dikejar-kejar aparat keamanan.
Reynolds sempat bangkrut di akhir 1980an setelah investasinya di restoran dan tim American football Florida anjlok.
Dia bangkit lagi pada 1997 lewat perannya sebagai sutradara film porno di “Boogie Nights”. Melalui film ini, Reynolds masuk nominasi Oscar.
Reynolds dua kali menikah. Pertama dengan aktris Inggris, Judy Carne, pada 1963. Mereka bercerai dua tahun kemudian setelah Reynolds menuduh Carne terlalu boros dan tidak setia.
Dia menikah lagi pada 1988, kali ini dengan aktris Amerika, Loni Anderson. Pernikahan ini berakhir pada 1993. Sebelum bercerai, mereka mengadopsi seorang anak laki-laki, Quinton.
