Jakarta, Portonews.com – Presiden Joko Widodo mewanti-wanti kepada ribuan pamong praja muda Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) untuk menjaga integritas mereka. Mengingat para pamong praja muda itu nantinya akan mengabdikan diri di tempat-tempat yang berhubungan dengan pelayanan masyarakat.
“Yang namanya integritas itu nomor satu dan itu harus terus diingatkan. Saya selalu mengingatkan masalah itu,” ujar Jokowi saat melantik ribuan pamong praja lulusan IPDN XXV tahun 2018 di Graha Winata Praja, Kampus IPDN, Jatinangor, Kabupaten Sumedang, seperti dikutip dari Biro Pers Kepresidenan, Jumat (27/7/2018)
Presiden juga menyayangkan integritas kepala daerah yang kembali tercoreng atas operasi tangkap tangan KPK yang menangkap Bupati Lampung Selatan, kemarin malam. Untuk itu, ia kembali mengingatkan kepada para aparatur negara agar tidak bermain-main dengan anggaran.
“Saya titip kepada seluruh bupati, wali kota, gubernur, dan seluruh ASN kita jangan ada yang bermain-main dengan yang namanya anggaran,” ucapnya.
Selain itu, Presiden Joko Widodo juga percaya bahwa KPK akan bertindak profesional dalam menangani setiap kasus “Kita tahu KPK selalu bertindak profesional sesuai dengan kewenangannya. Itu harus kita hargai,” ujar Presiden.
Maka dari itu ia memberikan pesan kepada para pamong praja muda ini untuk selalu menjaga integritas. “Selamat bertugas para pamong praja muda Indonesia. Teruslah belajar mengikuti perkembangan zaman, jaga integritasmu sebagai pelayan masyarakat, jaga kehormatan dirimu sebagai abdi negara. Buatlah orang tuamu bangga. Buatlah Indonesia maju dan berjaya. Indonesia menunggu dharma baktimu,” ucap Presiden.