Jakarta, Portonews.com – Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) Kementerian ESDM Djoko Siswanto mengaku dirinya masuk dalam bursa calon direksi PT Pertamina (Persero). Dia menjelaskan, saat ini dirinya sudah mendapat panggilan dari Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno untuk ikut fit and proper test sebagai direksi PT Pertamina (Persero).
“Iya saya sudah ikut fit and proper test,” kata Djoko kepada media saat dijumpai di Kementerian ESDM, Jakarta, Senin (13/8/2018).
Lebih lanjut, Djoko menuturkan, fit and proper test dilakukan pada Juli 2018 lalu, dan ada tiga penguji fit and proper test yang mana satu di antaranya yakni Deputi BUMN bidang Usaha Energi, Logistik, Kawasan dan Pariwisata Edwin Hidayat Abdullah.
Kendati demikian, Djoko mengaku dirinya tidak mengetahui berapa jumlah pasti calon yang diuji sebagai kandidat direksi perusahaan migas pelat merah tersebut, sebab tes dilakukan secara individual (sendiri-sendiri). “Nanti hasil tesnya akan diajukan dan dipilih oleh Presiden Joko Widodo,” tambah Djoko.
Adapun, sampai saat ini, posisi Direktur Utama definitif Pertamina juga masih dinanti keputusannya. Saat ini, jabatan tertinggi di satu-satunya BUMN migas di Indonesia tersebut masih didapuk oleh Nicke Widyawati sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama. Ketika disinggung mengenai potensi Nicke untuk naik sebagai definitif, Djoko hanya mengamini. “Bu Nicke ya, ya mudah-mudahan,” tandasnya.