Jakarta, Portonews.com – Tras n Co Indonesia menggelar Indonesia Digital Popular Brand Award 2018 di Hotel Shangri La, Jakarta, Rabu (10/10/2018). Tahun ini adalah penyelenggaraan ke-11 pemberian apresiasi untuk pemegang merek digital populer di Indonesia.
Pendiri dan pemimpin perusahaan Tras n Co Indonesia, Tri Raharjo, menjelaskan bahwa dinamisnya dunia digital saat ini menuntut para pemasar digital untuk cepat beradaptasi, berbenah diri, kreatif mengolah konten dan konsisten berkomunikasi melalui sarana digital.
“Merek-merek yang tidak mampu melakukan adaptasi digital, menurut hasil riset yang kami lakukan, popularitas mereka akan tergusur oleh merek lain. Bahkan brand multinasional sekalipun. Namun kami optimis, mayoritas merek telah berbenah diri dan beradaptasi dengan dunia digital. Artinya, digitalisasi saat ini mau tidak mau akan menjadi fokus utama bagi brand-brand untuk berlomba-lomba meraih kepercayaan netizen,” kata Tri Raharjo.
Indonesia Digital Popular Brand Award merupakan sebuah penghargaan bergengsi bagi brand-brand di Indonesia yang telah sukses membangun popularitas serta meningkatkan aktifitas brnad-nya melalui media digital atau internet sehingga unggul dan popular dibandingkan brand lainnya.
Selain itu, Indonesia Digital Popular Brand Award juga merupakan suara netizen dalam mencari, membicarakan, simbol popularitas dan kepercayaan dalam memilih merek atau produk di internet.
“Tentu dengan menggunakan logo Indonesia Digital Popular Brand Award 2018 maka sebuah brand akan mendapat kepercayaan konsumen di internet dari para netizen dalam memilih sebuah produk,” ujar Tri Raharjo.
Metodologi Riset
Indonesia Digital Popular Brand Award 2018 diberikan kepada merek-merek di Indonesia berdasarkan hasil survey Digital Popular Brand Index 2018 yang dilakukan oleh Tras n Co Indonesia bekerjasama dengan IMFocus DigiMarketing Consultant. Survei dilakukan pada Mei-Juli 2018 terhadap 150 kategori produk/jasa dan lebih dari 1.000 brand tersurvei di Indonesia.
Survey yang dilakukan oleh Tras n Co Indonesia ini murni melalui data engine pihak ketiga yang bersifat independent, credible dan accountable dengan menggunakan tiga parameter penilaian yakni social media based, website based, dan search engine based.
“Yang menarik dari survei ini kami menambahkan dua penilaian baru yaitu Youtube pada sosial media menggantikan penilaian Twitter pada tahun lalu. Dan traffic pada penilaian website based, dimana pada tahun lalu tidak ada penilaian traffic pada website,” kata Tri Raharjo.
Ada pun peraih Indonesia Digital Popular Brand Award 2018 yang digelar Tras n Co Indonesia adalah:
KFC (Ketagori Resto Fried Chicken), BNI Syariah (Kategori KPR Syariah), Bussan Auto Finance (BAF) (Kategori Kredit Barang Elektronik), BRI Syariah (Kategori KPR Syariah), ERA Indonesia (Kategori Broker Properti), Green Angelica (Kategori Hair Tonic), Cerelac (Kategori Bubur Bayi), My Baby (Kategori Lotion Anti Nyamuk Anak), Zevit Grow (Kategori Vitamin Peninggi Badan Anak), Bodrexin (Kategori Obat Penurun Panas Anak), Kiky (Kategori Buku Tulis), Tupperware (Kategori Wadah Susu Bayi dan Kategori Perlengkapan Makan Bayi), LOIS (Kategori Celana Jeans), OBH Combi Anak (Kategori Obat Flu dan Batuk Anak), Artco (Kategori Gerobak Dorong), Intex (Kategori Baby Swimming Pool), Vitabumin (Kategori Multivitamin Penambah Nafsu Makan Anak dan Kategori Vitamin Sistem Imunitas Anak), BlackMores (Kategori Suplemen Makanan).